| | |

Program Farmasi Mengajar Tentang Penyalahgunaan Obat – Obatan di SMPN 8 Karawang Barat

BEM Fakultas Farmasi Universitas Buana Perjuangan Karawang mengadakan kegiatan “Fakultas Farmasi Mengajar” yang diketuai oleh Syakilla Nirmala Nurrohim pada Jum’at (7/06/2024) di SMPN 8 Karawang Barat, yang akan membawakan materi tentang Penyalahgunaan Obat – Obatan yang akan disampaikan oleh ibu apt. Eko Sri Wahyuningsih, M.Farm.Serta dibantu dengan panitia – panitia yang ikut serta dalam kegiatan “Fakultas Farmasi Mengajar”. Kegiatan ini diadakan untuk menambah pemahaman mengenai Penyalahgunaan Obat – Obatan kepada para pelajar di SMPN 8 Karawang Barat.

Dengan pembawa acara yaitu Aninda Nasuha dan Eka Nirmala. Membawakan acara dengan meriah serta siswa siswi SMPN 8 karawang Barat diharapkan dapat memahami materi yang diberikan dengan seksama.

Serta dipandu oleh moderator Tyas Putri Febrianti untuk mendampingi pemateri yaitu ibu apt. Eko Sri Wahyuningsih, M.Farm. Yang akan menyampaikan materi mengenai “Penyalahgunaan Obat – Obatan”.

Siswa siswi SMPN 8 Karawang Barat harus memahami sedari dini bahayanya narkoba bagi tubuh. Narkoba singkatan dari narkotika dan obat – obatan terlarang, bahaya narkoba bagi tubuh dapat mempengaruhi pikiran, perasaan, serta perilaku seseorang karena dapat menyebabkan ketergantungan fisik/kecanduan.

Dampak dari penyalahgunaan obat – obatan pada kesehatan dapat tertular HIV, hepatitis, Overdosis, serta kematian. Pada kehidupan sosial seseorang pecandu akan sering bertengkar, bahkan berbuat kriminal. Pada perekonomian akan sering mengeluarkan uang karena pecandu akan membeli secara terus menerus obat – obatan tersebut. Pada pendidikan akan dikeluarkan dari sekolah atau pekerjaan karena seorang pecandu akan memberikan dampak buruk bagi sekitarnya. Tindakan hukum yang akan dilakukan dengan cara direhabilitasi bahkan sampai dipenjara.

Dampak terjadi dikarenakan oleh faktor- faktor yang menyebabkan penyalahgunaan narkoba terdapat faktor pendorong yaitu kurang bisa mengendalikan diri,sering memberontak, dan berteman dengan pemakai narkoba. Faktor individu yaitu pada usia remaja itu rasa penasarannya sangat tinggi sehingga ingin mencoba – coba sesuatu yang baru. Faktor lingkungan dipengaruhi oleh keluarga yang mungkin pemakai narkoba ataupun pergaualan dengan teman – teman pecandu narkoba.

Penyalahgunaan obat – obatan dapat dicegah dengan menyibukkan diri dengan hal hal yang bermanfaat bagi diri sendiri, lingkungan rumah memberikan contoh yang baik serta mengawasi lingkungan sekitar, serta mengikuti program pencegahan serta pemberantasan terhadap penyalahgunaan narkoba, tidak bergaul dengan pecandu narkoba.

Setelah terlaksananya kegiatan “Fakultas Farmasi Mengajar”, panitia melakukan wawancara kepada siswa siswi agar bisa menyampaikan manfaat dari kegiatan ini “Dapat mengetahui bahaya narkoba, memilih teman dalam bergaul, selalu menjaga diri, menjauhi hal – hal yang dapat berdampak buruk seperti narkoba, dapat lebih produktif ke hal – hal yang positif”.

Kesan terhadap kegiatan ini “Kegiatan kali ini seru banget membahas mengenai narkoba, setelah mengetahui bahayanya narkoba aku dan teman – teman bisa menjahui obat – obatan terlarang, narkoba jangan dianggap sepele karena efek jangka panjang yang buruk bagi tubuh”. Ujar salah satu siswa SMPN 8 Karawang Barat.

Dengan adanya kegiatan ini, “Fakultas Farmasi Mengajar” dapat bermanfaat bagi seluruh siswa/siswi SMPN 8 Karawang Barat untuk lebih Dapat memilih pergaulan yang bisa membawa hal – hal baik pada diri kita, agar bisa lebih fokus kepada pendidikan, pekerjaan maupun hal – hal lain yang penting untuk diri sendiri.

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Program Farmasi Mengajar Tentang Penyalahgunaan Obat – Obatan di SMPN 8 Karawang Barat”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/elsasuci3751/6663ed1cc925c429bd4d70c2/program-farmasi-mengajar-tentang-penyalahgunaan-obat-obatan-di-smpn-8-karawang?utm_source=Whatsapp&utm_medium=Refferal&utm_campaign=Sharing_Desktop

Kreator: Elsa Suci

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *