Dukung Program Pemerintah, UBP Karawang Targetkan 6.000 Civitas Akademika Punya KTP Digital
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia melaksanakan Dukcapil Goes to Campus di Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang pada Senin (15/5/2023).
Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang mendukung program pemerintah terkait pembuatan identitas kependudukan digital (IKD) atau KTP digital.
Maka, pihaknya menargetkan 6.000 orang dilingkungan civitas akademika UBP Karawang teregistrasi IKD atau KTP digital. Dalam kegiatan Kemendagri Goes to Campus.
“Seluruh mahasiswa, dosen dan keluarga semua kita borong buat IKD, karena kan nanti seluruh penduduk Indonesia membuat ini. Nah ini kita songsong lebih dulu di kampus UBP,” kata Rektor UBP Karawang, Prof. Dr. Dedi Mulyadi, pada Senin (15/5/2023).
Ia menjelaskan, layanan aktivasi IKD sendiri telah hadir, mulai Senin (15/5/2023) hingga Rabu (17/5/2023) mendatang di area kampus UBP Karawang.
“Kita juga terbuka untuk masyarakat sekitar UBP, mangga datang ke kampus untuk aktivasi IKD sampai tiga hari ke depan,” timpalnya.
Menurutnya, kegiatan aktivasi IKD bertujuan memberikan kemudahan dalam pelayanan dokumen kependudukan yang tentunya bakal bermanfaat untuk mengakses pelayanan publik lainnya bagi civitas akademika di lingkungan UBP Karawang.
“Ke depan IKD akan semakin canggih dan terintegrasi dengan kartu lainnya. Sebab Dukcapil akan jadi backbone layanan digital sektor pemerintah dan sektor swasta,” ucapnya.
Layanan aktivasi IKD ini dikemas melalui acara sosialisasi yang bertajuk “Dukcapil Goes to Campus” di aula lantai 3 gedung Rektorat UBP Karawang
Kemudian, kegiatan Dukcapil Goes to Campus di UBP Karawang disambut positif Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Jawa Barat (Jabar).
Pasalnya, dari sekian banyak kampus di Jawa Barat, hanya UBP Karawang yang berinisiatif mengadakan sosialisasi IKD di kampusnya.
“Tentunya menjadi kebanggan dan apresiasi kita, bahwa dari sekian kampus yang ada, hanya UBP Karawang yang berinisiatif mengajukan dukcapil goes to campus ini,” kata Plt. Kepala Disdukcapil Jabar, Indrastuti Chandra Dewi.
Ia menegaskan, program registrasi IKD atau KTP digital ini terus dikebut secara nasional, termasuk oleh dinas kabupaten dan kota di Jawa Barat.
Hal itu bertujuan untuk meminimalkan penggunaan berkas fisik dalam mengurus layanan publik.
Sebab ke depan aplikasi IKD disiapkan untuk terintegrasi dengan sistem layanan BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, maupun layanan bantuan sosial lainnya.
Maka untuk mendorong percepatan IKD ini, pemerintah melirik kampus-kampus agar sasarannya lebih cepat dan tepat.
“Karena kita lihat memang gebyarnya lebih cepat mengasar teman-teman di kampus,” ujarnya.
Untuk lokasi pelayanan IKD di UBP Karawang. Yakni, aula 1 Lantai 3 Gedung Rektorat, aula 2 lantai 3 Gedung Rektorat, ruang 303-304 Lantai 3 Gedung D, ruang 403-404 Lantai 4 Gedung D dan ruang 101-102 Lantai 1 Gedung F
Persyaratan memiliki ponsel pintar berbasis android minimal versi 8.0, email aktif, nomor ponsel aktif dan KTP elektronik.
Sumber : Tribunbekasi.com dengan judul Dukung Program Pemerintah, UBP Karawang Targetkan 6.000 Civitas Akademika Punya KTP Digital, https://bekasi.tribunnews.com/2023/05/15/dukung-program-pemerintah-ubp-karawang-targetkan-6000-civitas-akademika-punya-ktp-digital?page=2.